Pekanbaru, riauantara.co | Menyusul terbentuknya Panitia khusus (Pansus) konflik lahan masyarakat dengan perusahaan pada rapat paripurna DPRD Riau pada Senin (11/10/21 ) lalu, Pansus yang diketuai oleh Marwan Yohanis menggelar rapat perdana diruang Komisi V DPRD Riau, Kamis (4/11/21).
"Bahwa pada hari ini kita sudah menetapkan kegiatan sepanjang tahun 2021. Untuk bulan November ini Pansus menghimpun data sesuai dengan judul Pansus", ujarnya.
Marwan mengatakan, dalam beberapa hari kedepan, Pansus akan membuat cluster/kriteria dari konflik-konflik yang ada guna merumuskan prioritas.
"Bisa saja konflik yang sudah pernah diadukan dan telah dibahas tetapi tidak pernah selesai dan sudah menahun. Atau bisa juga konflik yang sudah sampai ke DPRD sudah pernah dibahas, tapi belum selesai termasuk dampak sosialnya", katanya.
Berangkat dari rumusan tersebut ucap Marwan, pada bulan Desember 2021 Pansus DPRD Riau akan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan mengundang pihak yang keterangannya dibutuhkan.
"Jadi November ini kita mengumpulkan data data yang sudah masuk di DPRD yang sudah pernah dibahas. Nanti kita rumuskan berdasarkan klaster", ujar anggota DPRD Riau dari Fraksi Gerindra tersebut.
Dikatakan, mengingat tahun 2021 hanya menyisakan 2 bulan, maka agenda yang dibuat Pansus hanya untuk 2 bulan itu saja. Sementara tahun 2022 adalah menindaklanjuti hasil yang sudah didapatkan di bulan Desember 2021.
(fin)
Komentar