Ketua DPD Partai Nasdem Inhu Andina Gustiani.SE Perduli Bencana Longsor Di Inhil | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Ketua DPD Partai Nasdem Inhu Andina Gustiani.SE Perduli Bencana Longsor Di Inhil

Selasa, 02 Agustus 2022 | 11:11 WIB




Riauantara.co.| Inhu - Musibah tanah longsor yang terjadi di Indragiri Hilir tepatnya di desa simpang tiga, Membuat simpati untuk membantu saudara yang sedang tertimpa kemalangan dari berbagi kalangan seantero Riau dalam menyalurkan bantuan ke lokasi musibah di Inhil yang juga terkenal dengan julukan negeri hamparan kelapa dunia.


DPD Partai NasDem Indragiri Hulu dibawah kepemimpinan  Andina Gustiani.SE bergerak cepat dalam masa tanggap darurat untuk membantu saudara - saudara yang dilanda bencana tanah longsor yang berada di Hilir, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 11.30 Wib, Minggu 31-07-22,  di Jalan Nelayan, RT 02/ RW 02 Desa Simpang Tiga Kecamatan Enok, Kabupaten Indragiri Hilir, Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Inhu ikut menyumbang kepada warga yang tertimpa musibah tanah longsor tersebut.


Saat dimintai keterangannya, Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Inhu Andina Gustiani.SE membenarkan bantuan yang diberikan untuk membantu saudara-saudara kita di Inhil "Alhamdulillah kita bisa sedikit meringankan beban warga yang terkena musibah, Bantuan jangan dilihat jumlahnya, Akan tetapi ini lah bentuk kepedulian Keluarga Besar Partai NasDem Indragiri Hulu " ucap Politisi Muda ini


Dari informasi sementara yang didapat, sedikit nya ada belasan rumah warga yang yang mengalami kerusakan akibat musibah tersebut.


“Sepanjang pesisir Desa Simpang Tiga, perkiraan ada 20 rumah yang kenak longsor,” kata pemuda setempat saat di hubungi, Anas, Minggu (31/7/2022).


Sementara itu,  Camat Enok, Ambil Asse mengatakan bahwa “Data sementara sedikitnya 15 rumah mengalami rusak parah dalam musibah longsor yang terjadi sekira pukul 11.30 WIB tersebut,” jelas Ambil Asse.


"Termasuk rumah Kepala Desa yang kena dalam longsor ini. Longsor ini pertama kali terjadi di desa ini,” ujarnya.(hz)


Bagikan:

Komentar