Komisi II DPRD Riau Rekomemdasikan Plavon Anggaran Dinas TPH Rp97 Miliar | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Komisi II DPRD Riau Rekomemdasikan Plavon Anggaran Dinas TPH Rp97 Miliar

Kamis, 06 Oktober 2022 | 17:55 WIB


Foto, Zulfi Mursal SH (dok)


RIAUANTARA.CO | Pekanbaru - Sehubungan dengan kegiatan di tahun 2023 mendatang, Komisi II DPRD Riau menggelar Rapat kerja (Raker) dengan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Provinsi Riau. Berdasarkan hasil pembahasan, plavon sementara yang akan dilaporkan ke Badan Anggaran (Banggar) sebesar Rp97 miliar.


Hal itu disampaikan Wakil ketua Komisi II DPRD Riau Zulfi Mursal SH usai memimpin rapat tertutup dengan Dinas TPH, Rabu (5/10/22).


"Jadi hari ini sudah kita lakukan Raker sehubungan dengan penganggaran atau kegiatan di tahun 2023. Untuk Dinas TPH sudah selesai kita bahas plavon anggaran sementaranya. Yang selanjutnya nanti akan kita laporkan ke Banggar dan Banggar lah nanti yang mengeksekusi apakah rekomendasi kita diterima atau tidak," ucapnya.


Politisi asal fraksi PAN DPRD Riau itu menyebut, hasil pembahasan dengan Dinas TPH ini, diharapkan dapat direalisasikan di tahun 2023 demi kemajuan masyarakat Provinsi Riau.


"Iya, untuk Dinas TPH ini, ada sekitar Rp97 miliar lebih di tahun 2023. Dan ini bukan kegiatan saja. Tapi gaji pegawai, honorer dan tunjangan-tunjangan, ATK nya dan semuanya," jelas Zulfi Mursal saat ditanya jumlah plavon anggaran di Dinas TPH tersebut.


"Dibanding tahun 2022 ini, plavon anggaran Dinas TPH Riau tahun 2023 menurun sekian miliar. Yah, ndak sampai 1 persen lah," ujarnya.


Menyinggung realisasi APBD Riau di Dinas TPH tahun 2022, Zulfi menjelaskan, sudah 80 persen terlaksana. Tinggal pengesahan APBD Perubahan tahun 2022.


"Semuanya sudah dilaksanakan Dinas TPH berupa bantuan bibit ke masyarakat, kemudian bantuan alat-alat pertanian, alsinta, komben, traktor dan segala macam. Sudah dinikmati masyarakat Provinsi Riau. Baik itu program Dinas maupun aspirasi pokir anggota DPRD Riau," tukasnya.


Ketika ditànya besaran APBD Perubahan di Dinas TPH, Zulfi mengatakan, ada peningkatan sedikit. Tak besar karena APBD Riau juga tak naik signifikan. Penambahan APBD-P Riau 2022 itu hanya sekitar Rp250 miliar di 34 OPD.


Sementara ketika ditanya program atau produk unggulan di Dinas TPH, Zulfi menyebut hanya berkisar di tanaman pangan yang berhubungan dengan pertanian. Begitu juga saat ditanya bahwa faktanya sampai saat ini bahan pangan di Riau masih saja dipasok dari provinsi tetangga.


"Iya, Dinas TPH hanya semacam fasilitator. Apa yang kurang provinsi yang melengkapi. Gaweannya itu seluruhnya berada di kabupaten/kota. Jadi program pokoknya itu berada di kabupaten/kota. Provinsi sifatnya hanya mensuppot," tandasnya. (fin)


Bagikan:

Komentar