PT Bank Riau Kepri (BRK) Syariah (Perseroda) |
Jakarta, riauantara.co | PT Bank Riau Kepri (BRK) Syariah (Perseroda), sebuah lembaga keuangan yang berbasis syariah, terus berkomitmen untuk memberikan layanan keuangan sesuai dengan prinsip-prinsip Islam. Dalam upaya memperkuat komitmen tersebut, BRK Syariah berencana menjalin kerjasama strategis dengan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah. Kerjasama ini diharapkan dapat mendukung visi Muhammadiyah untuk mewujudkan masyarakat Islam yang mandiri, maju, dan sejahtera.
Direktur Dana dan Jasa BRK Syariah, MA Suharto, dalam kunjungannya ke kantor PP Muhammadiyah di Menteng, Jakarta Pusat, menyampaikan bahwa niat baik ini disambut positif oleh PP Muhammadiyah. Menurut Suharto, pengurus Muhammadiyah di daerah, khususnya di Riau dan Kepulauan Riau, sangat mendukung kerjasama ini, meskipun keputusan akhir berada di tangan PP Muhammadiyah.
“Alhamdulillah, dalam pertemuan kami dengan PP Muhammadiyah, niat kami diterima dengan baik. Kami mendiskusikan kendala yang dihadapi di daerah dengan tujuan menemukan solusi bersama. Selanjutnya, akan dilakukan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara kedua belah pihak, sehingga pengurus Muhammadiyah di daerah dapat memanfaatkan fasilitas, produk, serta layanan BRK Syariah seperti pembiayaan, penempatan dana, dan lainnya,” ujar Suharto pada kegiatan silaturahmi yang berlangsung pada Selasa (9/7/2024).
Kerjasama ini mencakup seluruh pelayanan perbankan untuk semua produk syariah, sehingga diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya di lingkungan Muhammadiyah. “BRK Syariah, dengan berbagai inovasi dan transformasi digitalisasi perbankan, diperkuat dengan produk dan layanan yang andal, bertujuan menjadi bank syariah pilihan utama yang inovatif dan berkelanjutan untuk kemaslahatan umat, terutama Muhammadiyah dan masyarakat Indonesia secara umum,” tambah Suharto.
Ketua PP Muhammadiyah, Dr. H. Anwar Abbas MM, M.Ag, dalam pertemuan tersebut menyatakan bahwa PP Muhammadiyah selalu terbuka terhadap penawaran kerjasama yang diajukan oleh bank, asalkan bank tersebut memenuhi kriteria PP Muhammadiyah dan termasuk dalam kategori bank yang sehat. “PP Muhammadiyah mengembangkan konsep yang terstruktur antara penempatan dan pembiayaan serta mengedepankan aspek saling menghormati dalam proses kerjasama. PP Muhammadiyah akan mengkaji aspek mana yang dapat dikembangkan bersama BRK Syariah. Selanjutnya, BRK Syariah dipersilakan untuk mengirimkan surat penawaran kerjasama ke DPP Muhammadiyah,” ujar Anwar Abbas.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut dari pihak Muhammadiyah adalah Prof. H. Hilman Latief, Ph.D., Bendahara Umum PP Muhammadiyah; Dr. H. Zaenuddin M.Pd., Sekretaris LP UMKM PP Muhammadiyah; dan H. Hefinal, SE, MH, Wakil Kepala Kantor PP Muhammadiyah. Sementara itu, dari pihak BRK Syariah hadir Branch Manager BRKS Jakarta Nety Supiaty, Pinbag Pembiayaan Komersil Herman Dahlah, Pinbag Dana Beni Saputra, beserta tim dari BRK Syariah Jakarta.
Kerjasama antara BRK Syariah dan PP Muhammadiyah ini diharapkan dapat meningkatkan akses keuangan syariah bagi umat, memperkuat ekonomi umat, dan menciptakan peluang kemitraan yang saling menguntungkan di masa depan.***
Komentar