PEKANBARU, riauantara.co | - Kejuaraan Sepatu Roda Tingkat Kota Pekanbaru 2025 resmi berakhir pada 23 Februari 2025 dengan Klub Bina Muda Pekanbaru keluar sebagai juara umum dan membawa pulang Piala Bergilir Dispora Kota Pekanbaru. Kompetisi bergengsi ini digelar selama dua hari di Lapangan Parkir Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Riau, Jalan Diponegoro, dan berhasil menarik perhatian publik.
Sebanyak 102 atlet dari delapan klub sepatu roda di bawah naungan Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Pekanbaru ambil bagian dalam ajang ini. Selain memperebutkan medali dan sertifikat dari Dispora, panitia juga menyediakan hampir 50 doorprize menarik, termasuk ban sepatu roda, helm, jersey, dan alat tulis sebagai bentuk apresiasi kepada peserta.
Kejuaraan ini semakin istimewa karena bertepatan dengan perayaan ulang tahun ke-7 Klub Bina Muda Pekanbaru. Antusiasme tinggi tidak hanya datang dari para atlet dan orang tua mereka, tetapi juga dari masyarakat sekitar yang menyaksikan langsung jalannya pertandingan, terutama di sepanjang Jalan Gajah Mada dan Jalan Diponegoro.
Ketua Panitia Pelaksana, AKP Syofyan Hadi, S.H., M.M., menjelaskan bahwa kejuaraan ini melibatkan atlet dari berbagai kategori usia, mulai dari tiga hingga 18 tahun. Delapan klub yang turut berkompetisi antara lain Bina Muda Pekanbaru, Riau Roller Skate, Neo Inline Skate, Inssep, Trapezius Academy, Hangtuah Inline Skate, Sepatu Roda Pekanbaru, dan Quantum Roller Skate.
Persaingan ketat mewarnai kejuaraan ini, namun Klub Bina Muda Pekanbaru tampil dominan dengan meraih 24 emas, 14 perak, dan 10 perunggu, mengumpulkan total 160 poin dan memastikan posisi sebagai juara umum. Di posisi kedua, Riau Roller Skate mengoleksi lima emas, enam perak, dan satu perunggu dengan total 28 poin, sementara Neo Inline Skate menempati peringkat ketiga dengan empat emas, enam perak, dan dua perunggu (26 poin).
Syofyan Hadi mengapresiasi semangat juang para atlet yang telah berkompetisi secara sportif. Ia juga bersyukur bahwa kejuaraan berlangsung aman dan minim insiden cedera, berkat langkah antisipasi yang telah disiapkan panitia, termasuk kehadiran tim medis dari RS Awal Bros yang selalu siaga selama perlombaan.
Ketua Porserosi Pekanbaru, Zulfikri, S.H., turut memberikan penghargaan kepada Klub Bina Muda Pekanbaru atas keberhasilannya menyelenggarakan kejuaraan ini. Ia menegaskan bahwa ajang ini sangat dinantikan oleh para atlet sepatu roda di Pekanbaru sebagai wadah untuk mengukur kemampuan mereka.
"Jika venue sepatu roda di Pekanbaru rampung tahun ini, kami berencana mengadakan kejuaraan tingkat nasional dan mengundang klub-klub sepatu roda dari seluruh Indonesia yang berada di bawah binaan Porserosi," ujar Zulfikri optimistis.
Komentar