BRK Syariah Raih Penghargaan Nasional sebagai Bank Daerah Syariah Terbaik 2025 | riauantara.co
|
Menu Close Menu

BRK Syariah Raih Penghargaan Nasional sebagai Bank Daerah Syariah Terbaik 2025

Rabu, 26 Februari 2025 | 08:23 WIB
BRK Syariah berhasil meraih penghargaan dalam ajang Indonesia Sharia and Halal Top Brand Awards 2025 yang diselenggarakan oleh Warta Ekonomi.
Jakarta, riauantara.co | Bank Riau Kepri (BRK) Syariah kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Bank kebanggaan masyarakat Riau dan Kepulauan Riau ini berhasil meraih penghargaan dalam ajang Indonesia Sharia and Halal Top Brand Awards 2025 yang diselenggarakan oleh Warta Ekonomi di Golden Ballroom, The Sultan Hotel & Residence Jakarta, Selasa (25/2/2025).

Penghargaan yang diraih BRK Syariah adalah dalam kategori Indonesia Best Sharia Regional Bank 2025 with Contribution to Local Economic Development through the Best Sharia Financial Solution atau Bank Daerah Syariah Terbaik Indonesia 2025 dengan Kontribusi terhadap Pembangunan Ekonomi Lokal melalui Solusi Keuangan Syariah. Penghargaan ini diterima langsung oleh Pemimpin Divisi Sekretariat Perusahaan BRK Syariah, Edi Wardana.

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap peran BRK Syariah dalam memperkuat ekosistem ekonomi syariah di daerah. Seiring dengan meningkatnya perkembangan ekonomi syariah, kehadiran lembaga keuangan berbasis syariah dianggap sangat penting untuk menopang pertumbuhan ekonomi, terutama dalam menyelaraskan program pemulihan ekonomi nasional.

CEO & Chief Editor Warta Ekonomi Group, Muhammad Ihsan, menjelaskan bahwa meskipun perekonomian nasional masih menghadapi tantangan, sektor ekonomi syariah terus mengalami pertumbuhan yang konsisten, terutama di negara-negara Islam di Asia.

"Diperkirakan pada tahun 2027, pertumbuhan ekonomi syariah bisa mencapai lebih dari 6 persen. Ini menunjukkan bahwa sektor ini memiliki potensi besar dalam meningkatkan ketahanan ekonomi," ujar Ihsan.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), total aset keuangan syariah di Indonesia saat ini mencapai Rp2.582,25 triliun. Bahkan, penelitian yang dilakukan Warta Ekonomi terhadap perusahaan penerima penghargaan menunjukkan bahwa pertumbuhan laba dan aset di sektor ini berada di atas 10 persen.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Ketua Badan Pelaksana Harian DSN MUI 2021-2025, Ir. H. Adiwarman A. Karim, menegaskan bahwa ekonomi syariah memiliki keunikan tersendiri dibanding ekonomi konvensional. Namun, ia menekankan bahwa keistimewaan tersebut harus didukung dengan aksesibilitas yang mudah bagi masyarakat.

"Kemudahan akses ekonomi syariah bisa dibantu dengan digitalisasi. Lembaga keuangan syariah harus terus melakukan inovasi sesuai prinsip ekonomi syariah. Dari penerima penghargaan tahun ini, saya melihat bahwa digitalisasi sudah mulai diterapkan dengan baik," jelasnya.

Usai menerima penghargaan, Pemimpin Divisi Sekretariat Perusahaan BRK Syariah, Edi Wardana, menyatakan bahwa BRK Syariah akan terus berkomitmen dalam mendukung pembangunan ekonomi lokal melalui layanan keuangan syariah.

"Transformasi BRK menjadi bank syariah bertujuan untuk memberikan solusi keuangan yang sesuai dengan prinsip syariah sekaligus berkontribusi terhadap perekonomian daerah," ungkapnya.

Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh insan BRK Syariah yang telah bekerja keras dalam mencapai penghargaan ini.

"Kami berharap penghargaan ini semakin memotivasi kami untuk terus meningkatkan pelayanan terbaik bagi masyarakat," tutupnya.
Bagikan:

Komentar