Jakarta, 19 Juni 2025, riauantara.co |– Garuda Indonesia telah menuntaskan proses investigasi internal terkait laporan kehilangan barang milik penumpang pada penerbangan GA-716 rute Jakarta–Melbourne yang terjadi pada tanggal 6 Juni 2025. Hasil penyelidikan yang dilakukan sejak 6 hingga 18 Juni menunjukkan bahwa tidak ditemukan indikasi keterlibatan awak kabin dalam insiden tersebut.
Penyelidikan internal dilakukan secara menyeluruh melalui koordinasi ketat dengan berbagai pihak terkait. Langkah ini merupakan bentuk komitmen Garuda Indonesia dalam menjaga standar keselamatan dan kenyamanan penerbangan.
Sebagai tindak lanjut yang bertanggung jawab, Garuda Indonesia juga telah melaporkan insiden ini ke Bareskrim Polri, dan menyatakan dukungan penuh terhadap proses hukum yang tengah berjalan. Maskapai pelat merah ini siap memberikan semua data dan informasi yang dibutuhkan demi tercapainya penyelesaian yang adil, objektif, dan transparan bagi seluruh pihak.
Dalam pernyataannya, Garuda Indonesia menegaskan bahwa mereka terus menjalin komunikasi intensif dengan penumpang yang melaporkan kehilangan tersebut. Selain itu, peristiwa ini menjadi bahan evaluasi penting bagi peningkatan prosedur operasional dan pelayanan, sebagai bagian dari komitmen terhadap service excellence yang selama ini menjadi identitas Garuda Indonesia.
“Kami memahami sepenuhnya perhatian publik terhadap kejadian ini. Oleh karena itu, setiap masukan dari penumpang menjadi bahan berharga dalam penguatan kualitas layanan kami,” ujar Ade R. Susardi, Direktur Niaga Garuda Indonesia.
Garuda Indonesia memastikan akan terus menjunjung tinggi keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penumpang, sesuai dengan standar operasional penerbangan dan regulasi yang berlaku. Dengan pendekatan yang transparan, maskapai nasional ini terus berupaya menjaga kepercayaan publik di tengah tantangan pelayanan udara yang kompleks.
📩 Untuk informasi media lebih lanjut:
PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk
CORPORATE SECRETARY
✉️ corpcomm@garuda-indonesia.com
Komentar