 |
| Wakil Walikota Dumai, Sugiyarto, menghadiri Konferensi Nasional Pendanaan Ekologis VI. |
Jakarta, riauantara.co | Wakil Walikota Dumai, Sugiyarto, menghadiri Konferensi Nasional Pendanaan Ekologis VI bertajuk “Menapak Paradigma Baru: Inovasi dan Integritas untuk Pendanaan Hijau yang Transformatif”, yang diselenggarakan oleh Koalisi Masyarakat Sipil untuk Pendanaan Ekologis (KMS-PE) di Jakarta, Selasa (5/8/2025).
Dalam forum bergengsi tersebut, Pemerintah Kota Dumai menerima penghargaan nasional atas komitmennya dalam menerapkan dan merencanakan skema Ecological Fiscal Transfer (EFT) — sebuah pendekatan penganggaran yang mengintegrasikan pertimbangan ekologis ke dalam kebijakan fiskal daerah.
EFT Kota Dumai: Menyatukan Ekonomi dan Ekologi Pemerintah Kota Dumai tercatat sebagai salah satu pelopor penerapan EFT melalui kebijakan alokasi Dana Kelurahan berbasis ekologi (Dankel). Pendekatan ini menggunakan tiga pilar utama dalam distribusinya, yaitu alokasi dasar, formula, dan alokasi kinerja, sebagaimana diatur dalam Peraturan Walikota Dumai No. 35 Tahun 2024 tentang Perubahan Ketiga atas Perwako No. 18 Tahun 2021.
EFT memberikan insentif bagi kelurahan untuk menjaga dan mengelola lingkungan secara berkelanjutan—mewujudkan pembangunan yang tidak hanya berorientasi pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga kelestarian lingkungan hidup dan partisipasi masyarakat.
Apresiasi Nasional dan Harapan ke Depan Wakil Menteri Lingkungan Hidup, Diaz Hendropriyono, dalam sambutannya mengapresiasi komitmen pemerintah daerah yang mengadopsi pendekatan EFT dalam sistem anggarannya. Menurutnya, sinergi antara aspek lingkungan dan ekonomi kini menjadi landasan penting dalam perencanaan pembangunan masa depan yang berkelanjutan.
Sementara itu, Wakil Walikota Dumai, Sugiyarto, menyampaikan rasa syukur atas penghargaan yang diterima. Ia menegaskan bahwa capaian ini merupakan buah dari kerja kolektif jajaran Pemerintah Kota Dumai dalam menyusun kebijakan anggaran yang inklusif dan ramah lingkungan.
“Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kita semua. Kita ingin memastikan bahwa pengelolaan anggaran ke depan semakin efektif, efisien, dan berdampak langsung bagi masyarakat. Dengan kolaborasi lintas sektor, kami optimistis pembangunan Kota Dumai akan semakin optimal dan berkelanjutan,” ujar Sugiyarto.
Dalam kesempatan tersebut, Wawako Sugiyarto turut didampingi oleh Kabid Infrastruktur dan Wilayah Bappeda Kota Dumai, Insan Taqwa Saili, S.T., yang hadir mewakili Kepala Bappeda, Drs. Budhi Hasnul, M.Si.
Komentar