Perkuat Literasi Sejak Dini, Mahasiswa UMRI Gelar Sosialisasi Anti Radikalisme di Panti Asuhan | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Perkuat Literasi Sejak Dini, Mahasiswa UMRI Gelar Sosialisasi Anti Radikalisme di Panti Asuhan

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:18 WIB

 

Pekanbaru, riauantara.co - Mahasiswa Fakultas MIPA dan Kesehatan, Program Studi Farmasi, Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) menunjukkan komitmen nyata dalam pencegahan radikalisme sejak dini melalui kegiatan Sosialisasi Anti Radikalisme berbasis Penguatan Literasi Bahasa Indonesia. Kegiatan ini dilaksanakan oleh mahasiswa kelas 3D Kelompok 1 di Panti Asuhan Putra Muhammadiyah Pekanbaru.

Kegiatan yang merupakan bagian dari mata kuliah Bahasa Indonesia ini bertujuan membekali anak-anak panti asuhan dengan pemahaman tentang bahaya paham radikalisme, sekaligus meningkatkan kemampuan literasi sebagai fondasi berpikir kritis di tengah derasnya arus informasi digital.

Dalam sosialisasi tersebut, para peserta diajak mengenali ciri-ciri radikalisme, memahami dampak negatifnya bagi individu maupun masyarakat, serta dibimbing untuk lebih selektif dalam menerima dan menyaring informasi agar tidak mudah terpengaruh hoaks maupun ideologi ekstrem.

Pemaparan materi disampaikan secara sederhana, komunikatif, dan mudah dipahami oleh peserta. Untuk memperkuat pesan edukatif, mahasiswa juga membagikan poster anti radikalisme yang berisi ajakan berpikir rasional, kritis, dan bijak dalam menyikapi berbagai informasi.

Suasana kegiatan berlangsung interaktif melalui sesi diskusi dan tanya jawab. Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan serta pendapat yang disampaikan terkait radikalisme dan langkah-langkah pencegahannya dalam kehidupan sehari-hari. Diskusi yang aktif ini menjadi indikator tingginya minat dan pemahaman peserta terhadap materi yang diberikan.

Perwakilan mahasiswa, Amanda Putri Zainal, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan memberikan dampak berkelanjutan bagi peserta.

“Melalui penguatan literasi Bahasa Indonesia, kami berharap adik-adik mampu berpikir kritis, tidak mudah terpengaruh paham radikal, serta tumbuh menjadi generasi yang cerdas dan berkarakter,” ujarnya.


Adapun mahasiswa Kelompok 1 yang terlibat dalam kegiatan ini terdiri dari:

Reza Safitri (240205135)

Hafizh Ilham Alrafi (240205136)

Amanda Putri Zainal (240205138)

Muhammad Ridho Syahputra (240205139)

Nada Nabila (240205146)

Rihadhatul Aisya Putri (240205148)

Vrezy Sabriwianty (240205149)

Ismalia (240205157)

Melalui kegiatan ini, mahasiswa Program Studi Farmasi UMRI tidak hanya menjalankan kewajiban akademik, tetapi juga berperan aktif dalam pengabdian kepada masyarakat, khususnya dalam upaya pencegahan radikalisme dan penguatan literasi Bahasa Indonesia sebagai bekal membangun generasi muda yang kritis, moderat, dan berwawasan kebangsaan.**

Bagikan:

Komentar