BCA Terapkan Tradisi Perpolitikan Baru, Hanura Jadi Wakil Pimpinan DPRD | riauantara.co
|
Menu Close Menu

BCA Terapkan Tradisi Perpolitikan Baru, Hanura Jadi Wakil Pimpinan DPRD

Sabtu, 27 Juli 2019 | 11:11 WIB

Riauantara.co | Rokan Hilir - HANURA Bangkit, HANURA Jaya, HANURA Menang, HANURA 13 (Tiga Belas) Itulah yel-yel dan teriakan suara para kader Partai Hanura se Kabupaten Rokan Hilir.

ROKANHILIR - Meyakini tehnik perubahan dan membangun tradisi baru dalam perpolitikan, BCA slogan dari Bung Cutra Andika, S.H, Ketua dari DPC Partai Hanura, sukses membawa Partai Hanura, merebut Lima (5) kursi di pentas pesta Demokrasi Pemilihan Legislatif (DPRD,red) Rohil, priode 2019-2024.

"Alhamdulillah, kemarin Kamis 25 Juli 2019, KPUD Rohil telah mengumumkan seluruh anggota DPRD Rohil sah. Dan 5 Kursi anggota dari Hanura, akan dilantik bersamaan dengan anggota Dewan lainnya," ujar BCA, slogan Ketua DPC Hanura Rohil, Bung Cutra Andika.

Dijelaskan BCA, Partai Hanura sendiri di parlemen Rohil priode 2014-2019 meraih 3 kursi. Dan priode saat ini, Hanura mendapat kepercayaan dari masyarakat menjadi 5 kursi.

"Buat rekan-rekan, semoga amanah menjalankan kepercayaan dari masyarakat," ungkap BCA.

Adapun ke 5 anggota Legislatif Rohil priode 2019-2024 ialah, Hamzah, S.Hi, M.M, (Sekretaris DPC Hanura Rohil), Hj. Sunirah, S.Pd (Bendahara Bapilu DPC Hanura Rohil), Jefri, S.Pdi (Ketua PAC Hanura Rimba Melintang), Surianto (Ketua PAC Hanura Simpang Kanan) dan Najaruddin (Wakil Ketua PAC Hanura Tanjung Medan.

Sosok BCA, yang juga pengacara handal di Rohil itu, kini telah berhasil membawa Partai Hanura, pada ambang kejayaannya Parlemen di Rokan Hilir. Dan diprediksi, Partai Hanura menduduki posisi Wakil Pimpinan DPRD Rohil.

Sebelumnya pada forum Rapat Kerja 2 pada tahun 2018 di Bagansiapiapi, BCA menyampaikan bahwasanya Partai yang dipimpinnya akan membangun tradisi baru dalam dunia perpolitikan khususnya di Rohil, terkhusus lagi untuk Partai Hanura, bahwa Partai politik bukan hanya alat untuk menghantarkan seseorang kepada saluran kekuasaan.

Setelah sampai pada kekuasaan dia lupa pada partai politiknya, dia lupa kepada kawan-kawan Caleg yang sama-sama berjuang dengannya, bahkan dia lupa dengan konstituennya.

"Ini akan di tertibkan dalam sebuah mekanisme, dan konsensus yang akan disepakati dalam forum Rakercab sehingga memiliki kekuatan hukum mengikat,"paparnya, melanjutkan.

"Ini merupakan tradisi politik baru yang akan kita bangun, harapan supaya kedepan Legislator-legislator Partai Hanura khususnya di Rokan Hilir tetap memperhatikan Partai politik yang sudah mengusungnya. Patuh pada perintah partai, dan tidak melupakan kawan-kawan Caleg yang sama-sama berjuang. Apa lagi terhadap masyarakat," tandas Bung Cutra. 
Red.(M Harahap)
Bagikan:

Komentar