Wah Masker Bantuan Pemerintah Lesap, Satu Pelaku Digiring ke Polsek Tenayanraya | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Wah Masker Bantuan Pemerintah Lesap, Satu Pelaku Digiring ke Polsek Tenayanraya

Kamis, 02 April 2020 | 19:30 WIB
RIAUANTARA.CO | PEKANBARU , - Desas desus dugaan pencurian masker yang terjadi di Puskesmas Kecamatan Tenayanraya Pekanbaru kini berujung pidana dan menghebohkan warga.

Kejadian hilangnya Sebanyak 1.000 masker dilaporkan hilang di Puskesmas Tenan Raya ,Kota Pekanbaru. Diduga melibatkan orang dalam. jumlah masker yang hilang tersebut diketahui setelah pihak puskesmas melakukan cek terkait masuk jumlah masker tanggal 17 maret 2020 yang lalu dari Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, kemudian pihak puskesmas melakukan kroscek pada rabu 18 maret, Namun Masker tersebut sudah tidak ada lagi di tempat penyimpanan.

Setelah satu minggu  dari kejadian hilangnya masker tersebut pihak Kepala puskesmas Tenang Raya Kota Pekanbaru langsung melaporkan kejadian tersebut untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Setelah dilakukan proses lebih lanjut, diduga masker tersebut dicuri oleh orang dalam (pekerja Honorer) sendiri.

Hal ini dibenarkan oleh Camat Tenayanraya Indah Vidya Astuti S.Stp diruang kerjanya Kamis (02/04/20).

" Iya memang benar Pak bahwa ada pencurian masker di Puskesmas kita, tapi itu sudah di proses oleh pihak Kepolisian" katanya.

Dikatakan Camat, dari informasi yang saya dapat diduga pelaku adalah tenaga honorer di Puskesmas dan kalau mau Lebih jelas lagi Bapak hubungi pihak Kepolisian saja, terangnya.

Dalam kejadian pencurian tersebut Kapolsek Tenayanraya Kompol Hanafi membenarkan kejadian pencurian masker di Puskesmas Kecamatan Tenayanraya

" Benar kemarin ada pengaduan kepada kita bahwa telah kehilangan masker bantuan dari pemerintah di tempat penyimpanan, dan saat ini kita lagi melakukan penyidikan dan kita sudah membawa satu pelaku yang mencuri barang itu dan bersama uang tunai hasil penjualan masker, terang Kapolsek kepada riauantara.co melalui telepon selulernya**Mad
Bagikan:

Komentar