Membawa Misi Kemanusiaan, RS Apung Nusa Waluya II, Pemko Pekanbaru Bantu Operasional | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Membawa Misi Kemanusiaan, RS Apung Nusa Waluya II, Pemko Pekanbaru Bantu Operasional

Jumat, 23 Oktober 2020 | 15:44 WIB

 

RIAUANTARA.CO | PEKANBARU ,- Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru  akan bantu operasional Rumah Sakit Apung Nusa Waluya II, karena RS ini membawa misi kemanusiaan. Beberapa hari lagi kapal yang dijadikan fasilitas kesehatan ini segera beroperasi dan memberi pelayanan kesehatan bagi  masyarakat Pekanbaru.


"Kita sudah berkoordinasi dengan rumah sakit terapung yang merupakan bakti sosial dari dokter peduli. Kita rapat terkait surat permohonan dukungan dari pengelola rumah sakit terapung," kata Asisten I Setdako Pekanbaru Azwan.

Ada beberapa hal yang harus didukung agar rumah sakit terapung itu beroperasi secara optimal. Pertama menyangkut penyediaan bantuan-bantuan sosial.

"Artinya, mereka datang dalam bentuk bakti sosial, jadi nanti mungkin akan ada seperti operasi bibir sumbing, pemeriksaan kesehatan gratis, dan itu akan dikoordinasikan dengan dinas sosial yang bekerjasama dengan dinas kesehatan," jelasnya.
Selain itu kata Azwan, mungkin dukungan seperti tenaga medis atau dukungan yang lain. Dukungan kedua yaitu terkait bahan bakar minyak (BBM).

"Mereka juga memerlukan rekomendasi minyak subsidi, dan kita sudah berikan rekomendasi dan itu sudah diurus oleh Dinas Perhubungan Provinsi Riau yang berkoordinasi dengan Kota Pekanbaru," jelasnya.

Limbah

Sementara itu terkait limbah medis yang akan ditimbulkan RS Apung ini, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) menurut Azwan akan berperan. Limbah medis dan kebersihan akan dikoordinasikan dengan DLHK. Sedangkan untuk keamanan dalam operasional nanti, Pemko akan menyurati Kepolisian dan Satpol PP Pekanbaru.
Intinya adalah bagaimana rumah sakit terapung ini beroperasional secara optimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat di Kota Pekanbaru ini," ungkapnya.

Terkait waktu operasional rumah sakit itu akan dimulai, pihaknya belum memastikan. Akan tetapi, Ia merencanakan dalam waktu dekat ini sudah bisa beroperasi.

"Insya Allah, dalam waktu dekat surat-menyuratnya maupun rencana operasionalnya sudah siap. Dalam sehari dua hari ini saya kira rumah sakit terapung sudah bisa beroperasi," jelasnya.**Adv/Hms
Bagikan:

Komentar