Hampir Seminggu Tangki Meledak Tewaskan Pekerja, Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum Belum Beri Sanksi? | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Hampir Seminggu Tangki Meledak Tewaskan Pekerja, Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum Belum Beri Sanksi?

Minggu, 20 Juni 2021 | 08:00 WIB


RIAUANTARA.CO | DUMAI, - Miris dan memilukan bagi para pekerja di industri perminyakan. Pasalnya hampir satu Minggu dari kejadian meledaknya Tanki milik PT Sari Dumai Oleo Rabu (16/0621) kemarin hinggga saat ini pihak Dinas Tenaga Kerja dan pihak Kepolisian belum satupun memberikan sinyal terkait kelalaian di dalam terjadinya ledakan dahsyat yang mengakibatkan 5 nyawa pekerja melayang.

Padahal diketahui kebakaran terjadi pada tangki TBD3K3 kapasitas 3.000 ton yang berisi cairan fattymeter (oleo dasar) dengan volume cairan yang belum diketahui secara pasti.


Tragisnya kebakaran tersebut jelas-jelas sudah mengakibatkan 5  karyawan meninggal dunia. korban meninggal mengalami luka bakar serius di bahagian tubuhnya. kejadian tersebut menjadi catatan buruk dan harus segera mendapat perhatian yg serius dari Pemerintah dan Penegak Hukum. Menyikapi peristiwa tersebut DPD KNPI kota Dumai dengan tegas menyatakan sikap.

Yang pertama kami meminta kepada Dinas Tenaga Kerja Provinsi Riau segera menyatakan perihal terjadinya kebakaran Tanki yang mengakibatkan 5 Karyawwn meninggal dunia akibat ledakan tersebut. Kemudian yang ke Dua kami meminta kepada Aparat Penegak Hukum segera memproses sesuai fakta dan seadil-adilnya demi tegaknya hukum di Bumi lancang kuning ,tegas Guspian alias Agus Tera kepada wartawan.

Mestinya lanjut Agus, ledakan tersebut tidak akan terjadi jika perusahaan tidak melakukan kelalaian. Kita sangat menyayangkan kejadian tersebut. Demikian disampaikan ketua DPD KNPI Dumai Guspian.


“Kita mencurigai adanya kejanggalan pada kejadian ledakan tersebut. Namun supaya jelas dan terang benderang, DPD KNPI Dumai mendesak Pihak Polres Dumai dan Disnakertrans Provinsi Riau segera mengungkap proses kronologis ledakan secara terbuka ke publik agar tidak ada dusta diantara kita”, jelas Agus.


Tambahnya Kejadian meninggalnya 5 orang itu menjadi pukulan telak bagi masyarakat Dumai pasalnya baru kali ini peristiwa ledakan yang menimbulkan korban jiwa terjadi di Riau. 


“Kita minta Polres Dumai jangan menunggu lama. sudah jelas ada korban meninggal, mestinya Polres Dumai harus bergerak cepat dan segera umumkan siapa yang patut bertanggung jawab”, Harap Agus Tera. **Ril


DPD KNPI Dumai mencurigai bahwa peristiwa ledakan tersebut berkaitan dg lemahnya manajemen K3. Perusahaan harus bertanggung jawab penuh, harus disanksi tegas. Bila terbukti perusahaan melakukan kelalaian, kita minta hentikan operasionalnya dan jika perlu cabut izin operasionalnya.**Ril

Bagikan:

Komentar