DPRD Inhil Gelar Paripurna Istimewa Milad Kabupaten Inhil Ke-58 | riauantara.co
|
Menu Close Menu

DPRD Inhil Gelar Paripurna Istimewa Milad Kabupaten Inhil Ke-58

Kamis, 15 Juni 2023 | 09:14 WIB
DPRD Inhil taja Paripurna Istimewa bersempena dengan Milad Kabupaten Inhil Ke-58, Selasa (14/6/2023).

Inhil, riauantara.co | Bertempat di gedung DPRD Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Jl Soebrantas Tembilahan, DPRD Inhil taja Paripurna Istimewa bersempena dengan Milad Kabupaten Inhil Ke-58, Selasa (14/6/2023).

Rapat Paripurna yang berlangsung khidmat ini juga dihadiri Gubernur Riau yang diwakili Asisten Administrasi Umum Sekda Prov. Riau, Forkopimda, Bupati Inhil, Sekda dan Kepala OPD di lingkungan Pemkab Inhil serta tokoh agama dan tokoh masyarakat juga undangan lainnya, baik yang berasal dari dalam maupun luar Provinsi Riau.



Mengangkat tema “Bersempena Milad Ke-58 Kabupaten Indragiri Hilir, Wujudkan Kejayaan Indragiri Hilir Melalui Pelayanan Publik yang Inovatif untuk Kebangkita Ekonomi Masyarakat”, Rapat Paripurna Istimewa dipimpin oleh Ketua DPRD Dr. H. Feriyandi ST, MM, MT yang didampingi Wakil Ketua serta diikuti Anggota DPRD Kab. Inhil.

Paripurna Istimewa dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan Anugerah Gemilang Award untuk tokoh masyarakat yang dianggap memberikan kontribusi untuk pembangunan di Kab. Inhil.



Gubernur Riau dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Administrasi Umum Setda Prov. Riau menyampaikan ucapan selamat hari jadi Kab. Inhil yang ke – 58 sekaligus memberikan apresiasinya atas segala capaian yang telah dihasilkan oleh Pemkab. Inhil serta berharap untuk kedepannya Kab. Inhil menjadi semakin maju, bermarwah dan bermartabat.



Ketua DPRD Inhil Dr H Feryandi ST MT MM dalam kegiatan tersebut kembali mengingatkan bahwa momen peringatan Milad ini diharapkan akan menjadi sarana introspeksi diri bagi semua pihak sehingga setiap estapet perjalanan kehidupan ini bermakna atas persoalan kekinian serta respon terhadap tantangan masa depan.



“Kita sangat menyadari, dengan luas wilayah Kabupaten Indragiri dan jumlah pulau-pulau kecil sebanyak 25 pulau, merupakan wilayah terluas kedua di provinsi Riau memiliki karakteristik alam yang sulit, merupakan daratan rendah endapan Sungai, rawa dan tanah gambut hanya 2,67 persen daratan tinggi,” ungkapnya.



Lebih lanjut, kata Ferryandi bahwa dalam membangun atau menghubungkan daerah satu dengan daerah lain di Kabupaten Inhil akan memerlukan anggaran yang sangat besar.

“Ini menjadi pekerjaan rumah terbesar dari pemerintah daerah dan DPRD, keterbatasan anggaran untuk infrastruktur jalan dan jembatan mengakibatkan banyak ruas jalan dan jembatan di Kabupaten Indragiri Hilir yang rusak ringan dan rusak berat,” pungkasnya.


Bagikan:

Komentar