Presiden Prabowo Subianto Lantik 481 Kepala Daerah di Istana Negara | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Presiden Prabowo Subianto Lantik 481 Kepala Daerah di Istana Negara

Kamis, 20 Februari 2025 | 11:37 WIB
Hari ini, kamis (20/02/25) Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dijadwalkan melantik sebanyak 481 kepala daerah terpilih.
Jakarta, riauantara.co | Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dijadwalkan melantik sebanyak 481 kepala daerah terpilih dari seluruh Indonesia pada Kamis (20/2/2025) pagi. Acara pelantikan ini akan berlangsung di Istana Negara, Jakarta, tepat pukul 10.00 WIB.

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto memastikan bahwa seluruh persiapan telah matang, termasuk gladi bersih yang telah digelar sehari sebelumnya, Rabu (19/2/2025), sejak pukul 06.30 WIB hingga 11.00 WIB.

Dari ratusan kepala daerah yang akan dilantik, terdapat 11 kepala daerah dari Provinsi Riau yang turut serta dalam prosesi ini. Mereka terdiri dari para bupati dan wali kota dari Kabupaten Rokan Hilir, Rokan Hulu, Bengkalis, Kepulauan Meranti, Pelalawan, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Kuantan Singingi, Kampar, Kota Dumai, dan Kota Pekanbaru. Selain itu, Gubernur Riau terpilih, Abdul Wahid, beserta Wakil Gubernur SF Hariyanto juga akan dilantik dalam kesempatan yang sama.

Abdul Wahid menyatakan kesiapannya menghadiri pelantikan ini dan berharap seluruh rangkaian acara dapat berjalan lancar.

“Kita siap untuk dilantik. Mudah-mudahan semua berjalan lancar,” ujarnya.

Namun, dari daftar kepala daerah yang akan dilantik, Kabupaten Siak menjadi satu-satunya daerah di Riau yang tidak termasuk dalam prosesi tersebut. Hingga saat ini, belum ada penjelasan resmi mengenai alasan absennya daerah tersebut dari daftar pelantikan.

Pelantikan ini menjadi tonggak awal bagi para kepala daerah yang telah terpilih melalui proses demokrasi untuk mulai menjalankan tugasnya dalam memimpin dan membangun daerah masing-masing.

Dengan kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat, mereka diharapkan mampu menghadirkan kebijakan yang pro-rakyat dan membawa kemajuan bagi daerahnya.

(kmo/ia)
Bagikan:

Komentar