Perkuat Jurnalisme Berkualitas, Salisma dan UPBI Gelar Pelatihan di HPN 2025 | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Perkuat Jurnalisme Berkualitas, Salisma dan UPBI Gelar Pelatihan di HPN 2025

Sabtu, 15 Maret 2025 | 17:40 WIB
Salisma bekerja sama dengan Universitas Persada Bunda Indonesia (UPBI) menggelar Pelatihan Jurnalistik di Khas Hotel Pekanbaru, Sabtu (15/3).
Pekanbaru, riauantara.co | Dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 2025, Salisma bekerja sama dengan Universitas Persada Bunda Indonesia (UPBI) menggelar Pelatihan Jurnalistik di Khas Hotel Pekanbaru, Sabtu (15/3). Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan jurnalistik, khususnya bagi mahasiswa dan calon insan pers muda.

Pelatihan ini menghadirkan narasumber berpengalaman, di antaranya Ketua Forum Pemred Riau Rahmat Handayani, Humas EMP Bentu Ltd Hanshardi, serta dosen UPBI Sartika, M.I.Kom., dan Ermairel S., S.Pd., M.Si. Para narasumber berbagi wawasan mengenai dunia jurnalistik, tantangan media di era digital, serta pentingnya etika dan profesionalisme dalam menjalankan tugas jurnalistik.

Dalam paparannya, Rahmat Handayani menekankan bahwa jurnalisme bukan sekadar profesi, tetapi juga tanggung jawab sosial.

"Melalui pelatihan ini, kami berharap para peserta dapat memahami peran media dalam masyarakat serta menjalankan tugas jurnalistik dengan integritas dan kejujuran," katanya.

Rahmat, juga menyoroti maraknya media abal-abal yang beroperasi tanpa standar jurnalistik yang jelas. Menurutnya, keberadaan media semacam ini dapat merusak kepercayaan publik terhadap pers dan menyebarkan informasi yang tidak akurat.

"Saat ini, banyak media yang tidak memiliki legalitas dan tidak menerapkan prinsip jurnalistik yang benar. Mereka hanya mengejar sensasi tanpa mempertimbangkan kebenaran berita. Hal ini sangat berbahaya karena dapat menyesatkan masyarakat," tegas Rahmat.

Ia menekankan pentingnya peran jurnalis muda dalam membangun media yang kredibel dan profesional.

"Sebagai calon insan pers, kalian harus mampu membedakan antara jurnalisme yang bertanggung jawab dan media yang hanya mengejar kepentingan tertentu. Integritas adalah kunci utama," ujarnya.

Kegiatan ini berlangsung interaktif dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang melibatkan peserta secara aktif. Selain mendapatkan materi tentang teknik menulis berita dan kode etik jurnalistik, peserta juga diajak memahami dinamika industri media di tengah perkembangan digital.

Sebagai bentuk apresiasi, panitia memberikan sertifikat penghargaan kepada narasumber. Para peserta juga mendapatkan goodie bag dari sponsor utama acara, seperti Bank Riau Kepri Syariah, PT EMP Bentu SKK Migas, PT RAPP, Pertamina PDC, dan PT BSP.

Salah satu peserta, Natasya, mengaku mendapatkan banyak wawasan baru melalui pelatihan ini.

"Kegiatan ini sangat bermanfaat, terutama bagi kami yang ingin mendalami dunia jurnalistik. Materinya relevan dengan kondisi saat ini," katanya.
Bagikan:

Komentar