Riauantara.co.| Pekanbaru -Muhammadiyah Pekanbaru berkurban sebanyak 41 ekor sapi dan 17 ekor kambing yang tersebar di beberapa masjid dan musholla yang ada di Kota Pekanbaru.
Wakil Ketua Pimpinan Muhammadiyah Pekanbaru Dede Firmansyah mengatakan, ada beberapa masjid dan musholla yang melaksanakan kurban.
“Ada 7 tempat pemotongan hewan kurban yang kita gelar, di Masjid Taqwa Muhammadiyah Srikandi 3 ekor sapi dan 1 kambing, Masjid Abubakar Ashshiddiq 6 ekor sapi dan 8 kambing,” sebut Dede, Selasa(12/07/2022).
Kemudian lanjut Dede, di Masjid Al Fida Muhammadiyah kurban 11 ekor sapi, Masjid Al Manar kurban 2 ekor sapi dan 4 ekor kambing, Masjid Taqwa Muhsmmadiyah (Pasar Pusat)Jalan HOS. Cokroaminto kurban 6 ekor sapi dan 2 ekor kambing.
“Selanjutnya di Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) kurban 4 ekor sapi dan terakhir di MusAla Khairu Ummah kurban sebanyak 7 ekor sapi,” ungkap Dede yang juga Ketua LAZISMU Pekanbaru.
Sementara Agung Pramuryantyo sebagai Manager LAZISMU Pekanbaru
“LAZISMU Pekanbaru setiap tahunnya bersinergi dengan berbagai pihak, baik dilingkungan Muhammadiyah ataupun di luar Muhammadiyah”kata Agung
“dengan Pimpinan Cabang Aisyiyah Rumbai, LAZISMU Pekanbaru menyelenggarkan kembali Qurban seperti tahun-tahun lalu, Tahun ini berqurban dengan 1 Sapi dan 1 kambing, begitupun dengan Majelis Tabligh Muhammadiyah Riau sudah tahun ke 3 LAZISMU Pekanbaru berqurban didaerah Binaan Desa Penyengat Sei Apit Siak dengan 1 Sapi dan 1 kambing, serta di Perumahan Pandau Jaya Siak Hulu LAZISMU Pekanbaru gandeng Rotte Foundation dan Muntijah Community, juga bermitra dg corporate potong qurban di daerah Tenayan Raya. Sementara sebagian retail qurbannya dijadikan kornet rendangMU tahun ini ada 6 pequrban,”Pungkas Agung
Diketahui sebelumnya, jamaah Muhammadiyah telah melaksanakan Sholat Idul Adha pada Sabtu (09/07/2022) di 10 tempat. Penetapan hari raya tersebut sesuai dengan metode penghitungan hisab yang dilakukan oleh para ahli. Bahkan, pelaksanaan Hari Raya Idul Adha ini juga bertepatan dengan penetapan Idul Adha di Arab Saudi.(ril)
Komentar