Dosen Faperta UIR Beri Penyuluhan Agribisnis dan Pelatihan Budidaya Cabe dan Bawang Merah di Siakhulu | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Dosen Faperta UIR Beri Penyuluhan Agribisnis dan Pelatihan Budidaya Cabe dan Bawang Merah di Siakhulu

Sabtu, 24 Desember 2022 | 08:59 WIB




RIAUANTARA.CO |PEKANBARU -  Sejumlah dosen dan mahasiswa Faperta Universitas Islam Riau (UIR) melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) bagi kelompok tani di Siakhulu, Kabupaten Kampar. Kegiatan tersebut berupa Penyuluhan Agribisnis dan Pelatihan  Budidaya Tanaman Hortikultura (cabe dan bawang merah) di lahan pekarangan guna meningkatkan ketahanan pangan keluarga.


Ketua Tim Dosen,  Khairizal, SP., M.MA kepada pers menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk  meningkatkan keterampilan dan memotivasi masyarakat memanfaatkan lahan kosong/pekarangan rumah sebagai sumber produksi pangan keluarga. Selain itu untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya ketahanan pangan keluarga.


Adapun Tim Dosen yang turun di lapangan dan memberikan penyuluhan adalah Dr. Ir. Saripah Ulpah, M.Sc, Hajry Arief Wahyudy, SP., M.MA  dab Selvia Sutriana, SP., MP. Sedangkan dari kalangan mahasiswa aktif  turut ambil bagian adalah  M. ArifNia Oskarlina, Ulya (Ketua Himpunan Mahasiswa Kreatif Faperta UIR), Cusrin (Koordinator Inkubator Faperta UIR).


Dijelaskan, dalam kegiatan yang dipusatkan di Perumahan Griya Tika Pasir Putih,  Desa Tanah Merah, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar tersebut turut hadir Penyuluh Pertanian Lapangan Desa Tanah Merah, Rosyita, Pegawai BLPP Provinsi Riau (Suhendri Saputra dan Rika Nurbayani Ginting), Ketua RT 06/RW 01 Desa Tanah Merah (Dedi Antoni) serta Pengurus dan Anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Makmur Sejahtera berjumlah 16 orang.


"Kegiatan PKM dilaksanakan dengan metode ceramah, diskusi dan praktek," jelas Khairizal.


Sementara Dr. Ir. Saripah Ulpah, M.Sc menambahkan, dalam kegiatan ini  disampaikan materi  berkaitan dengan konsep agribisnis tentang pentingnya ketahanan pangan bagi keluarga, pengenalan metode pemanfaatan lahan perkarangan untuk ketahanan pangan keluarga dan pengenalan teknik bercocok tanam dan teknik budidaya pada lahan pekarangan dengan pola konvensional dan tanaman dalam pot. 


Selain itu, anggota tim, Hajry menjelaskan, setelah pemaparan materi maka dilanjutkan dengan diskusi mengenai sejauh mana pemahaman peserta pengabdian terhadap materi yang telah dipaparkan. Setelah diskusi kegiatan dilanjutkan dengan praktek. 


"Luaran yang diharapkan dari pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah terbentuknya komunitas atau kelompok masyarakat yang memanfaatkan lahan perkarangan rumah sebagai lahan produktif dalam mewujudkan ketahanan pangan keluarga," kata Saripah.  


Ketua RT 06/RW 01 Desa Tanah Merah, Dedi Antoni, mengungkapkan masyarakat yang mendapatkan penyuluhan merasa puas dengan materi yang diberikan para diseb Faperta UIR tersebut. (rls)

Bagikan:

Komentar