RIAUANTARA.CO |Pekanbaru - Semangat Juang tanpa batas Siswa-siswi mengikuti assessment berbasis komputer (ANBK) di sekolah dasar negeri (SDN) 184 Pekanbaru, Pelaksanaan ANBK dimulai pada 1 sampai 2 November 2023 lalu, dilaksanakan selama 2 hari. Hari pertama dilaksanakan 2 sesi begitupun dengan hari keduanya pada hari kamis.
Untuk pengawas ANBK sendiri di laksanakan secara silang di antara sekolah dengan sekolah lain. di hari pertama panitia, pengawas silang dan siswa berkumpul di halaman sekolah di berikan pengarahan terkait kegiataan ANBK yang di laksanakan selama dua hari. Kegiatan di laksanakan di dalam ruangan yang sudah di persiapkan dengan puluhan Chromebook yang sudah siap sedia mengantarkan siswa dalam mengisi soal ANBK .
Siswa yang mengikuti ANBK adalah siswa kelas 5 yang sudah di tetapkan secara acak oleh Kemendikbud ristek dengan tujuan mampu mempresentasikan mutu pendidikan sekolah, hasil tersebut nantinya akan menjadi bahan evaluasi untuk kedepannya untuk menentukan peningkatan mutu yang tepat untuk pendidikan. Dan jumlah siswa yang mengikuti kegiatan ANBK di SDN 184 ini sebanyak sebanyak 30 siswa dan cadangan berjumlah 5 orang yang di bagi menjadi 2 sesi.
Kelapa Sekolah (Kepsek) SDN 184 Jannati Sulaiman, S.Pd, Selasa (5/12/2023) menyampaikan bahwa kegiatan ANBK bertujuan untuk mengukur kompetensi siswa dalam kemampuan literasi dan numerasi serta survei karakter yang dilaksanakan oleh siswa. tidak hanya siswa guru, kepala sekolah juga melaksanakan survei LIngkungan belajar atau disingkat dengan sulinjar. Selain itu juga untuk mendapatkan informasi kualitas belajar mengajar.
Suasana ANBK di hari pertama dan kedua berjalan lancar. Para peserta ANBK mengerjakan soal untuk mendapatkan informasi hasil belajar sosial-emosional. Survei karakter mengukur 6 aspek profil pelajar Pancasila, diantaranya: Beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME serta berakhlak Mulia, Berkebhinekaan global, Bergotong Royong, Mandiri, Bernalar kritis, Kreatif.
ANBK dilaksanakan dengan 3 instrumen, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter dan Survei Lingkungan Belajar. AKM digunakan untuk mengukur literasi membaca dan literasi matematika (numerasi) para siswa. Sementara survei karakter digunakan untuk mengukur sikap, nilai, keyakinan, dan kebiasaan yang mencerminkan karakter siswa. Adapun survei lingkungan belajar untuk mengukur kualitas berbagai aspek input dan proses belajar-mengajar di kelas maupun di tingkat satuan pendidikan.
" Alhamdulillah pada hari pertama kegiatan ANBK kedatangan Tim Monitoring dari Disdik Kota Pekanbaru bapak Heritos, S.Pd , untuk melihat kondisi pelaksanaan kegiatan Asesmen yang di laksanakan di SD Negeri 184 Pekanbaru. Untuk itu, saya sebagai Kepsek beserta panitia pelaksana kegiatan dan seluruh jajaran di sekolah mengucapkan terima kasih atas kesediaan waktu untuk berkunjung dan melaksanakan tugas untuk memantau pelaksanaan ANBK, " ujar Jannati
Kepsek SDN 184 Jannati menambahkan , ucapan terima kasih kepada Panitia pelaksanaan kegiatan dalam hal ini Proktor , Teknisi, Pengawas silang dan guru guru kelas 5, yang sudah mempersiapkan keperluan pelaksanaan Asesmen sampai selesai. dan terima kasih juga kepada orang tua wali murid yang sudah memberikan dukungannya dalam pelaksanaan Asesmen ini.
Di akhir wawancara dengan Kepsek 184, mengharapkan semoga para siswa dapat mengerjakan soal yang di berikan dengan jawaban yang tepat dan hasil ANBK siswa SDN 184 Pekanbaru mendapatkan nilai yang terbaik.(ril)
Komentar