LVRI Riau Gelar Sosialisasi JSN 45 di Kabupaten Indragiri Hilir | riauantara.co
|
Menu Close Menu

LVRI Riau Gelar Sosialisasi JSN 45 di Kabupaten Indragiri Hilir

Kamis, 18 September 2025 | 12:39 WIB




Tembilahan,riauantara.co | DPD Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Propinsi Riau mengadakan sosialisasi jiwa semangat dan nilai-nilai juang '45 bagi generasi penerus bangsa di Tembilahan pada Kamis, 18 September 2025. Acara dipusatkan di Aula Bappeda Kabupaten Indragiri Hilir.


Acara dibuka langsung oleh Ketua DPD LVRI Riau, HM Thoyib yang dihadiri Bupati Inhil yang diwakili oleh Staf Ahli Kesejahteraan dan sumber daya manusia sekaligus Kepala Kesbangpol Kabupaten Inhil, H. Muammar Qadafi, Dandim Inhil yang diwakili Peltu Agusyandi (Kapokud Kodim 0314 Inhil, Kadis Sosial Inhil, Rudi Fahmi Sttp, Ketua LVRI Inhil, M. Yasin, Ketua LVRI Siak, H. Darmawi Chan, SKM, MKes serta undangan lainnya dari seluruh elemen pemuda, organisasi, mahasiswa dan pelajar di Tembilahan.


Dalam sambutannya, Ketua LVRI Riau, HM Thoyib mengatakan bahwa tujuan sosialisasi JSN 45 untuk menumbuhkan semangat nasionalisme dan perjuangan para pejuang dalam kehidupan saat ini.


Disampaikan bahwa ada 4 jenis Veteran, yakni veteran pejuang, veteran pembela, veteran perdamaian, dan anumerta.


Kepala Kesbangpol Inhil, H. Muammar Qadafi dalam sambutannya menyebutkan bahwa sosialisasi JSN 45 ini adalah sebagai upaya menumbuhkan semangat proklamasi kemerdekaan tahun 1945 bagi penerus bangsa serta mampu mengimplementasikan nilai juang tersebut pada kehidupan.


Sementara itu, Pengurus (Pemuda Panca Marga) Propinsi Riau yang mewakili, Fadila Saputra yang turut hadir pada acara JSN 45 mengatakan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran generasi muda tentang pentingnya nilai-nilai juang 45, patriotisme, nasionalisme, dan wawasan kebangsaan.


Dengan demikian, generasi muda dapat menjadi agen perubahan yang positif dan memiliki jiwa semangat nilai-nilai juang 45, patriotisme, nasionalisme, dan wawasan kebangsaan yang kuat di tengah pengaruh globalisasi. (PR/tim)

Bagikan:

Komentar