Lapas Narkotika Lakukan Komunikasi Asertif Untuk Healing Bagi Warga Binaan | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Lapas Narkotika Lakukan Komunikasi Asertif Untuk Healing Bagi Warga Binaan

Kamis, 29 Desember 2022 | 16:35 WIB





RIAUANTARA.CO | Pekanbaru - Bersama PKBI (Perhimpunan Keluarga Berencana Indonesia) Lapas Narkotika Gunakan pendekatan Komunikasi Asertif dalam pembinaan kepribadian sebagai upaya Healing bagi warga binaan.

Menurut Sugiarto Kalapas Narkotika rumbai.(29/12/22)


Komunikasi merupakan cara seseorang mengekspresikan dan menyampaikan pesan dengan berbagai cara agar didengarkan dan dimengerti oleh orang lain. Dengan berkomunikasi, seseorang dapat mencurahkan isi hatinya dalam bentuk cerita, keluh kesah, dan lainnya.


Dengan pendekatan pelatihan dan pembinaan Kepribadian dengan pendekatan komunikasi asertif di mana seseorang dapat menyampaikan pendapatnya secara lugas tanpa menyinggung orang tertentu baik secara verbal maupun non-verbal. Keterampilan berkomunikasi seperti ini akan menumbuhkan rasa saling menghargai dan terbuka sehingga komunikasi berjalan secara singkat, jelas, dan efektif. Ungkap Sugiarto.


Komunikasi asertif juga dapat memperkuat hubungan, mengurangi stres akibat konflik, dan memberi dukungan sosial saat menghadapi masa-masa sulit. Perilaku asertif dianggap dapat menunjukkan rasa hormat terhadap diri sendiri dan orang lain, mendorong pengungkapan diri, pengendalian diri, dan apresiasi positif terhadap harga diri. Imbuh Sugiharto 


Dengan Kerjasama dengan organisasi Pemerintah maupun organisasi non pemerintah diharapkan dapat berjalan dengan baik dan tidak menutup kemungkinan, lapas narkotika juga akan bekerjasama dengan lembaga lembaga lainnya, sehingga dengan tujuan pemasyarakatan yaitu reintegrasi Sosial dapat tercapai. Tutup Sugiarto(ril)

Bagikan:

Komentar