UIR Kukuhkan Guru Besar ke-25, Menuju Universitas Islam Berkelas Dunia | riauantara.co
|
Menu Close Menu

UIR Kukuhkan Guru Besar ke-25, Menuju Universitas Islam Berkelas Dunia

Selasa, 03 Juni 2025 | 07:31 WIB
Prof. Dr. Fathurrahman dikukuhkan sebagai Guru Besar Fakultas Pertanian Universitas Islam Riau (UIR).
Pekanbaru, riauantara.co | Universitas Islam Riau (UIR) kembali mencatatkan sejarah akademiknya dengan mengukuhkan Prof. Dr. Fathurrahman sebagai Guru Besar Fakultas Pertanian. Dengan pengukuhan ini, jumlah total guru besar di kampus tersebut kini mencapai 25 orang.

Prosesi pengukuhan berlangsung khidmat di Auditorium Rektorat UIR pada Senin (2/6/2025), dan dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, sivitas akademika, serta tamu undangan.

Rektor UIR, Prof. Dr. H. Syafrinaldi, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas pencapaian Prof. Fathurrahman. Ia menegaskan bahwa bertambahnya jumlah guru besar merupakan bukti nyata peningkatan kualitas sumber daya manusia di UIR.

"Selamat kepada Dr. Fathurrahman. Kami yakin UIR akan semakin hebat dengan bertambahnya guru besar ke-25 ini. Ini juga menjadi tanggung jawab moral kita semua untuk terus memberikan kontribusi terbaik bagi kemajuan universitas," ujar Syafrinaldi.

Ia menambahkan, kehadiran guru besar baru diharapkan dapat memperkuat langkah UIR dalam mewujudkan Visi UIR 2041, yaitu menjadi universitas Islam berkelas dunia yang berbasis iman dan takwa.

"Teruslah produktif dalam memajukan program studi, fakultas, dan universitas. Semoga cita-cita luhur para pendiri UIR dapat terus kita lanjutkan melalui pencapaian-pencapaian gemilang," tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Syafrinaldi juga mengumumkan bahwa masa jabatannya sebagai rektor akan berakhir pada Selasa (3/6/2025).

Ia menyampaikan bahwa UIR kini telah memiliki tiga kandidat rektor baru, yakni Prof. Dr. Admiral dari Fakultas Hukum, Prof. Dr. Nurman dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, serta Prof. Dr. Ujang Paman dari Fakultas Pertanian.

"Pemilihan rektor akan dilangsungkan sore ini. Mari kita jaga semangat kebersamaan, karena siapapun yang terpilih adalah rektor kita semua. Pilihan boleh berbeda, tetapi visi dan misi kita tetap satu: mewujudkan UIR sebagai Universitas Islam berkelas dunia," pungkasnya.

(tri/rd)
Bagikan:

Komentar